Perencanaan pengadaan material dan komponen dengan metode Material Requirement Planning (MRP) (studi kasus pada PT. Industri Kereta Api (Persero))

Purwitaningsih, Ani (2014) Perencanaan pengadaan material dan komponen dengan metode Material Requirement Planning (MRP) (studi kasus pada PT. Industri Kereta Api (Persero)). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (691kB)
[img] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (33kB)
[img] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB)
[img] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (428kB)
[img] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (552kB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (155kB)
[img] Text (BAB 6)
BAB 6.pdf

Download (18kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB)

Abstract

Perusahaan dalam mencapai salah satu tujuan, yaitu mendapatkan keuntungan. Di tengah dunia bisnis dengan persaingan yang semakin ketat, perusahaan harus mampu membuat produk dengan biaya murah, mutu tinggi, dan pengiriman tepat waktu. Material mempunyai peranan paling besar dalam penentuan harga pokok produksi dan harga pokok Penjualan. Perencanaan material perlu diformulasikan untuk menyiapkan ketepatan penyediaan barang sesuai dengan waktu kebutuhan sehingga sesuai dengan jadwal proses produksi. Perusahaan menghadapi permasalahan yaitu adanya keterlambatan kedatangan komponen dan jadwal produksi . Permasalahan tersebut timbul karena perencanaan pengadaan material tidak dilakukan dengan secara tepat dan akurat, sedangkan lead time pengadaan memerlukan waktu yang lama. Untuk merencanakan pengadaan material komponen peneliti menggunakan metode Material Requirement Planning (MRP). Dari hasil pengolahan data, dan analisis dari studi kasus ini dapat diketahui apabila terjadi pergeseran waktu pesan maka akan berakibat pergeseran terhadap jadwal produksi yang berpengaruh pada delivery produk ke customer akan timbul biaya denda sebesar sebesar Rp. 61.000.000,- per hari atau Rp. 427.000.000,- per minggu. Sumber daya manusia yang menangani perencanaan dan pengadaan harus senantiasa memperhatikan secara continue dan patuh terhadap breakdown MRP yang dibuat, supaya perencanaan pengadaan optimal dan on schedule.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Keterlambatan kedatangan komponen, perencanaan pengadaan material, material requirement planning
Subjects: Faculty of Engineering
Faculty of Engineering > Industrial Engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Prodi Teknik Industri
Depositing User: Widyawan L. Indra Padma
Date Deposited: 24 Apr 2024 04:07
Last Modified: 24 Apr 2024 04:07
URI: http://repository.widyamandala.ac.id/id/eprint/1681

Actions (login required)

View Item View Item