Miss havisham’s insanity in charles dickens’ Great Expectations

Widyasana, Boris Candra (2018) Miss havisham’s insanity in charles dickens’ Great Expectations. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (722kB)
	Text (BAB 1) BAB 1.pdf Download (130kB)
	Text (BAB 2) BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB)
	Text (BAB 3) BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (134kB)
	Text (BAB 4) BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (283kB)
	Text (BAB 5) BAB 5.pdf Download (595kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB)

Abstract

Penelitian in bertujuan untuk membahas kegilaan Nyonya Havisham dan pengaruh kegilaannya terhadap dirinya dan karakter lain di dalam novel Great Expectations karya Charles Dickens. Tujuan-tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan kegilaan Nyonya Havisham dan mencari tahu pengaruh kegilaan Nyonya Havisham terhadap dirinya sendiri dan karakter lain, seperti Pip dan Estella. Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah karakter dan karakterisasi yang akan diterapkan untuk menemukan pengaruh kegilaan Nyonya Havisham terhadap karakter lain. Sedangkan teori kegilaan dalam Diogenes Syndrome digunakan untuk menjabarkan skala kegilaan Nyonya Havisham. Metode penelitian ini dikatakan sebagai deskriptif dan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian kepustakaan. Ada dua pendekatan yang digunakan dalam analisa ini, yaitu pendekatan psikologis dan sosiologis. Hasil dari penelitian menunjukkan kegilaan Nyonya Havisham berdasarkan Diogenes Syndrome adalah pengabaian terhadap diri sendiri, domestic squalor, dan antisosial. Kegilaan Nyonya Havisham berdampak pada dirinya sendiri dan membuatnya membenci setiap pria dan menyangkal perasaannya sendiri. Sementara itu, kegilaan Nyonya Havisham juga berdampak pada karakter lain, seperti Pip dan Estella. Dalam kasus Estella, kegilaan Nyonya Havisham membuatnya menjadi boneka bagi Nyonya Havisham dan membuatnya menjadi wanita yang kasar. Dalam kasus Pip, kegilaan Nyonya Havisham membuatnya mencintai Estella dan mengubah mimpinya dari seorang anak pandai besi menjadi bangsawan. Kesimpulannya, kegilaan Nyonya Havisham dapat berdampak pada dirinya sendiri dan karakter lain, seperti Pip dan Estella.

Actions (login required)

View Item