kata seru wah, aduh, dan hai ditinjau dari segi sintaksis dan sosiolinguistik

Wahjuning, Babar Tri (1997) kata seru wah, aduh, dan hai ditinjau dari segi sintaksis dan sosiolinguistik. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.PDF Download (8MB)
	Text (BAB I) BAB I.PDF Download (3MB)
	Text (BAB II) BAB II.PDF Restricted to Registered users only Download (13MB)
	Text (BAB III) BAB III.PDF Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text (BAB IV) BAB IV.PDF Restricted to Registered users only Download (16MB)
	Text (BAB V) BAB V.PDF Download (4MB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.PDF Restricted to Registered users only Download (7MB)

Abstract

Pemilihan kata seru wah, aduh, dan hai sebagai bahan penelitian karena ketiga kata seru di atas dimungkinkan dapat digunakan dalam berbagai situasi. Hal ini dapat mempermudah dalam pencarian data penelitian. Selain menentukan kata seru yang diteliti ditentukan juga segi tinjauannya, yaitu segi tinjauan sintaksis digunakan karena dalam penelitian ini diteliti pemakaian kata seru dalam kalimat atau ujaran. Sedangkan segi tinjauan sosiolinguistik digunakan karena penelitian ini juga meneliti pemakaian kata seru berkaitan dengan situasi pembicaraan dan situasi hati pembicara. Masalah dalam penelitian ini ada lima, yaitu: ciri-ciri kata seru wah, aduh, dan hai; jenis-jenis kalimat yang dapat dimasuki ketiga kata seru diatas ; hubungan makna ketiga kata seru dengan kalimat yang mengikutinya; dalam situasi bagaimana kata seru di atas dapat digunakan; dan dalam situasi hati bagaimana kata-kata tersebut dimunculkan. Tujuan penelitian ini ialah memperoleh jawaban atas masalah-masalah yang telah disebutkan di atas, yaitu mengetahui ciri-ciri ketiga kata seru di atas; mengetahui jenis kalimat yang dapat dimasuki oleh ketiga kata seru di atas; mengetahui pertalian makna ketiga kata seru di atas dengan kalimat yang mengikutinya; mengetahui situasi pemakai kata seru wah, aduh dan hai; dan mengetahui situasi hati pembicara saat menggunakan kata seru di atas. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini ialah rancangan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif ini digunakan sesuai dengan maksud diadakannya penelitian, yaitu mendeskripsikan data-data yang diketemukan apa adanya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kata seru wah, aduh, dan hai termasuk kata yang bermorfem tunggal, yang tidak dapat diberi imbuhan dan diderivikasikan. Dalam pemakaian kata seru wah, aduh dan hai selalu berada di awal kalimat sebelum kalimat pokok. Ketiga kata seru tersebut dapat memasuki pelbagai jenis kalimat kecuali kalimat penegasan. Dalam kalimat-kalimat yang dimaksuki ketiga kata seru tersebut tidak dapat menduduki fungsi kalimat. Kalimat sebelum, sesudah dan yang mengikuti kata seru selalu berkaitan erat dengan makna atau maksut yang terkandung dalam kata seru. Kata seru wah, aduh, dan hai biasa digunakan dalam situasi tidak resmi. Situasi tersebut mendukung pembicara untuk terbuka mengungkapkan perasaan atau situasi hatinya kepada lawan bicara. Perasaan atau situasi hari ini dapat berupa perasaan jengkel, marah, sesih, kagum dan sebagainya. Kesimpulan dari penelitian yang telah dilakukan ialah kata seru wah, aduh, dan hai merupakan kata bermorfem tunggal yang tidak dapat menduduki fungsi dalam kalimat. Ia hadir di awal kalimat dan muncul secara spontan. Ia dapat memasuki berbagai jenis kalimat. Kalimat sebelum, sesudah, dan yang menyertai berhubungan erat dengan kata seru dalam penentuan maknanya. Ketiga kata seru digunakan dalam situasi tidak resmi yang pemakaiannya selalu berkaitan dengan situasi hati pembicara saat berbicara. Sesuai dengan simpulan di atas, berikut ini saran-saran yang dapat penulis sampaikan, yaitu kepada guru pengajaran bahasa Indonesia hendaknya memberi perhatian yang sama terhadap kata seru seperti jenis kata yang lain dalam pengajaran di kelas . Berikutnya, kepada mahasiswa yang ingin meneliti kata seru dapatmeneliti kata seru dari segi sintaksis, yaitu meneliti keberadaan kata seru dengan membuktikan kata itu termasuk kalimat atau jenis kata, karena pada penelitian ini hanya diteliti pemakaian kata seru dalam kalimat dan bukan kata seru sebagai kalimat atau jenis kata

Actions (login required)

View Item