Analisis informasi akuntansi diferensial untuk menghentikan atau melanjutkan kegiatan produksi konstruksi bangunan pada perusahaan kayu Gotong-Royong Madiun

Kurniawati, Iis (2005) Analisis informasi akuntansi diferensial untuk menghentikan atau melanjutkan kegiatan produksi konstruksi bangunan pada perusahaan kayu Gotong-Royong Madiun. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.

[img] Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (9MB)
[img] Text (BAB 1)
BAB 1.pdf

Download (6MB)
[img] Text (BAB 2)
BAB 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (15MB)
[img] Text (BAB 3)
BAB 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (14MB)
[img] Text (BAB 4)
BAB 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13MB)
[img] Text (BAB 5)
BAB 5.pdf

Download (3MB)
[img] Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.PDF
Restricted to Registered users only

Download (738kB)

Abstract

Perkembangan dunia usaha semakin pesat, ditandai dengan banyaknya perusahaan yang didirikan baik dalam skala kecil maupun besar. Selain itu perkembangan dunia usaha, perkembangan teknologi serta peralatan yang lebih memadai dimanfaatkan oleh perusahaan kayu yang memproduksi mabel dan konstruksi bangunan. Adakalanya dalam suatu daerah mengalami penurunan jumlah konsumen atau bahkan mengalami kerugian yang akan berlangsung lama pada salah satu departemen. Dalam kondisi yang demikian manajemen perusahaan membutuhkan informasi akutansi diferensial yang digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan untuk mengantikan atau melanjutkan kegiatan produksi kontruksi bagunan. Tujuan penelitian ini untuk membantu manajer dalam mengambil keputusan memilih menghentikan atau melanjutkan kegitan produksi konstruksi bangunan. Teknik analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah : mengumpulkan data biaya selama tahun 2003, memisahkan biaya tetap, biaya variabel, dan biaya semi variabel dan analisis informasi akuntansi diferensial untuk menghentikan atau melanjutkan kegiatan produksi konstruksi bangunan dengan membandingkan antara pendapatan diferensial dengan biaya diferensial yang menghasilkan laba atau rugi diferensial. Dalam analisis biaya diferensial ini biaya yang perlu dipisah antara lain biaya pemeliharaan dan reparasi peralatan dan pabrik, biaya pengiriman, biaya pemeliharaan kendaraan, biaya pemeliharaan kantor, biaya supplies kantor, biaya telepon dan biaya listrik dengan menggunakan metode Least Square. Dalam analisis biaya diferensial untuk menghentikan kegiatan produksi konstruksi bangunan mengalami kerugian sebesar Rp. 880.966,28. Untuk analisis biaya diferensial untuk melanjutkan kegiatan produksi mendapatkan laba sebesar Rp. 23.458.866,04. Apabila laba diferensial surplus (pendapatan diferensial lebih besar daripada biaya diferensial) maka alternatif yang dipilih adalah untuk melanjutkan kegiatan produksi. Tetapi apabila laba diferensial defisit (pendapatan diferensial lebih kecil daripada pendapatan diferensial) maka alternatif yang dipilih adalah menghentikan kegiatan produksi. Setelah melihat prospek perusahaan dalam melanjutkan kegiatan produksi konstruksi bangunan menguntungkan maka sebaiknya perusahaan tetap melanjutkan kegiatan produksi kontruksi bangunan. Dapat diketahui pula laporan laba rugi menghentikan kegiatan produksi mengalami kerugian sebesar Rp.10.027.354,81. Sedangkan laporan laba rugi melanjutkan kegiatan produksi mendapatkan laba setelah pajak sebesar Rp.16.147.568,24. Dari hasil analisis tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan memilih keputusan melanjutkan kegiatan produksi kontruksi bangunan.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: Biaya diferensial, mebel, konstruksi bangunan
Subjects: Faculty of Economics
Faculty of Economics > Accounting
Divisions: Fakultas Ekonomi Dan Bisnis > Prodi Akuntansi
Depositing User: Petrus Suwandi
Date Deposited: 07 Nov 2023 03:17
Last Modified: 07 Nov 2023 03:17
URI: http://repository.widyamandala.ac.id/id/eprint/2520

Actions (login required)

View Item View Item