Kristiawan, Andi (2007) Analisis rasio keuangan atas anggaran pendapatan dan belanja daerah pemerintah Kota Madiun sebelum dan sesudah otonomi daerah (periode pengamatan 1997-2005). Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (7MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (4MB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (16MB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (4MB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (23MB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah terjadi perbedaan kinerja sebelum otonomi daerah dan setelah otonomi daerah. Kinerja pemerintah kota Madiun dapat diukur dengan melakukan analisis pada laporan realisasi APBD pemerintah daerah. Kinerja pemerintah daerah diukur dengan menggunakan rasio kemandirian, rasio keserasian yaitu rasio belanja rutin terhadap APBD dan rasio belanja pembangunan terhadap APBD dan rasio pertumbuhan yaitu rasio pertumbuhan pendapatan asli daerah (PAD), rasio pertumbuhan pendapatan, rasio pertumbuhan belanja rutin dan rasio pertumbuhan belanja pembangunan. Penelitian ini berbentuk riset dengan menggunakan data sekunder. Sampel yang digunakan adalah laporan realisasi APBD pemerintah kota Madiun periode tahun 1997 sampai 2005. Teknik analisis yang digunakan adalah uji normalitas dengan one sample Kolmogorov smirnov dan uji hipotresis dilakukan dengan menggunakan paired samples t test. Berdasarkan paired t test, hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja pemerintah Kota Madiun secara keseluruhan tidak berbeda sebelum dan sesudah otonomi daerah. Berdasarkan paired t test per rasio, hasil penelitian menunjukkan rasio (kemandirian, belanja pembangunan, pertumbuhan PAD, pertumbuhan pendapatan, pertumbhan belanja rutin dan pertumbuhan belanja pembangunan) tidak menunjukkan perbedaan kinerja sebelum dan sesudah otonomi daerah, sedangkan rasio belanja rutin menunjukkan terdapat perbedaan kinerja sebelum dan sesudah otonomi daerah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Rasio kemandirian, rasio keserasian, rasio pertumbuhan |
Subjects: | Faculty of Economics Faculty of Economics > Accounting |
Divisions: | Fakultas Ekonomi Dan Bisnis > Prodi Akuntansi |
Depositing User: | Petrus Suwandi |
Date Deposited: | 02 Nov 2023 03:37 |
Last Modified: | 02 Nov 2023 03:37 |
URI: | http://repository.widyamandala.ac.id/id/eprint/2642 |
Actions (login required)
View Item |