Widodo, Edy (1996) Analisis kesalahan menulis alinea siswa kelas III SMU Negeri 1 Ngraho Bojonegoro. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (5MB) |
|
Text (BAB I)
BAB I.pdf Download (3MB) |
|
Text (BAB II)
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (25MB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (22MB) |
|
Text (BAB V)
BAB V.pdf Download (1MB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
Abstract
Bahasa sangatlah penting dalam kehidupan bermasyarakat, karena setiap individu atau manusia dalam melakukan kegiatan sehari-hari selalu membutuhkan bahasa sebagai sarana paling tepat untuk berkomunikasi dengan sesama manusia. Dengan bahasa seseorang berusaha menyampaikan perasaan, pikiran, pengalaman, harapan dan sebagainya kepada orang lain. Dalam hal ini kaidah atau norma bahasa dipatuhi agar maksud yang disampaikan dapat dipahami, atau diterima dengan jelas. Untuk itulah, dalam berkomunikasi dibutuhkan kemahiran berbahasa, di antaranya berbahasa tulis. Dalam dunia pendidikan kemahiran berbahasa tulis akan melatih siswa berpikir secara logis dan menolong mereka berpikir kritis. Ketrampilan bahasa tulis dapat diberikan pada siswa SD, SMTP, dan siswa SMTA. Pemberian materinya tentu saja disesuaikan dengan program yang telah ditentukan dalam GBPP. Membuat alinea merupakan salah satu bentuk latihan untuk kemahiran berbahasa tulis. Dalam karang mengarang pembuatan alinea yang baik sangat dibutuhkan. ..dst.. (lihat file abstrak) Dengan penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa masih banyak siswa kelas III SMU negeri 1 Ngaho Bojonegoro yang melakukan kesalahan dalam menulis alinea . Kesalahan –kesalahan itu tampak pada kesatuan dan koherensiknya. Kesalahan –kesalahan dalam membuat kesatuan alinea dapat dilihat pada: (1) Kekurangcermatan siswa dalam memahami gagasan utama, sehingga perincian gagasan pendukungnya menyimpang dari temanya, (2) penyisipan gagasan pendukung yang tidak relevan dengan gagasan utama, sehingga keadaan ini mengganggu kesatuan alinea, (3) adanya penggunaan kalimat yang bermakna kompleks, sehingga keadaan ini juga mengganggu kesatuan alinea. Sedangkan kesalahan-kesalahan dalam membuat koherensi alinea dapat dilihat pada: (1) kekurangancermatan siswa dalam menentukan perincian gagasan penjelas yang sistematis dan logis, (2) kekurangan terampilan siswa dalam kalimat, (3) adanya penggunaan kalimat yang tidak baku. Namun, ada beberapa siswa yang dapat membuat alinea dengan baik, dilihat dari kesatuan dan koherensinya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | alinea, karangan, berbahasa tulis |
Subjects: | Faculty of Teacher Training and Education Faculty of Teacher Training and Education > Education of Indonesian Language and Literature |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Petrus Suwandi |
Date Deposited: | 28 Feb 2023 02:35 |
Last Modified: | 28 Feb 2023 02:35 |
URI: | http://repository.widyamandala.ac.id/id/eprint/2496 |
Actions (login required)
View Item |