Analisis struktur lirik lagu Ebiet G. Ade dalam album "Kupu-kupu kertas"

Stember, Wilibrodus Yubilate (2001) Analisis struktur lirik lagu Ebiet G. Ade dalam album "Kupu-kupu kertas". Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK .PDF Download (416kB)
	Text (BAB I) BAB I .PDF Download (192kB)
	Text (BAB II) BAB II.PDF Restricted to Registered users only Download (800kB)
	Text (BAB III) BAB III.PDF Restricted to Registered users only Download (120kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.PDF Restricted to Registered users only Download (813kB)
	Text (BAB V) BAB V.PDF Download (153kB)
	Text (LAMPIRAN) LAMPIRAN.PDF Restricted to Registered users only Download (217kB)

Abstract

Puisi merupakan karya sastra dengan struktur yang khas, yang berisi hasil penghayatan penyair tentang kehidupan, dinyatakan secara indah, impresif, dan efektif. Lirik lagu pada hakekatnya adalah puisi. Hal ini ditegaskan dengan pengertian lirik sebagai sajak yang merupakan susunan kata sebuah nyanyian; karya sastra yang berisi curahan perasaan pribadi, yang diutamakan ialah lukisan perasaannya Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah ingin mengetahui tema, diksi, gaya bahasa, serta persajakan yang terdapat dalam lirik lagu ebiet G.ade. untuk mencapai tujuan tersebut, diperlukan metode penelitian. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Adaupun prosedur penelitian yang dilakukan peneliti adalah sebagai berikut : membaca dan mendengar lirik lagu melalui kaset dengan bantuan tape recorder, menganalisis tema, diksi, gaya bahasa, dan persajakan yang terdapat dalam lirik lagu ebiet G. Ade dalam album “kupu-kupu ketas”, serta merangkum hasil pemahaman pokok pikiran yang meliputi tema, diksi, gaya bahasa, dan persajakan. Sedangkan data dalam penelitian ini berupa lirik lagu-lagu ebiet G. ade yang berjumlah Sembilan buah, yaitu kupu-kupu kertas, ketika duka menyeruak, hidupkku milik-mu, kosong, apakah mungkin, biarkanlah hati yang berbicara, Rinduku mengumpal, rembulan menangis, dan inginku petik bintang kejora yang diperoleh dari sumber berupa kaset. Berdasarkan hasil analisis, lagu yang diciptakan : Ebiet G Ade dalam album kumpulan lagu “ kupu-kupu” bertemakan: harapan seorang untuk kembali ke jalan yang benar, perasaan duka atas kepergian seseorang, hidup semata-mata hanya untuk tuhan, sepi karena ditinggalkan seseorang, perasaan seseorang tentang rindu dan cintanya, peran suara hati dalam menghadapi masalah, kerinduan untuk bertemu kembali, perasaan duka atas kepergian seseorang, dan kekecewaan karena cinta tak terbalas. Lirik lagu Ebiet G. Ade banyak menggunakan kata-kata yang merupakan simbol maksud tertentu yang dirangkai dari kata-kata sehari-hari, sehingga menghasilkan lambang tertentu pula Gaya bahasa yang digunakan ialah personifikasi, klimaks, epitet, asyndeton, epizeukin, tautotes, anaphora, dan mesodilopsis. Persajakan atau rima yang digunakan antara lain rima berpeluk, rima datar, rima aliterasi, rima asonansi, rima patah, rima rangkai, rima awal, rima tengah, rima akhir, rima mutlak, dan rima kembar Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa lirik lagu Ebiet G. Ade yang terdapat dalam album kumpulan lagu” kupu-kupu ketas” memiliki tema untuk setiap judul lagu, menggunakan diksi, menggunakan gaya bahasa, serta menggunakan persajakan atau rima Penulis menyarankan bagi guru bahasa dan sastra Indonesia agar lirik lagu dapat dijadikan sebagai alternative bahan pengajaran apresiasi puisi disekolah. Bagi pembaca atau khalayak umum, terutama penggemar music penulis menyarankan agar dalam menilai lirik lagu sebuah lagu, hendaknya tidak hanya menilai dari segi luar atau segi musiknya saja, tetapi perlu juga diperhatikan unsur-unsur yang membangun lirik lagu tersebut seperti hanya puisi. Bagi peneliti lanjut, penulis menyarankan agar dapat meneliti unsur-unsur yang masih perlu diteliti dan dianalisis

Actions (login required)

View Item