Hartanti, Ana Dwi (2002) Analisis penggunaan kalimat efektif pada rubrik salam surya dalam harian Surya. Undergraduate thesis, Universitas Katolik Widya Mandala Madiun.
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK .PDF Download (312kB) |
|
Text (BAB I)
BAB I .PDF Download (214kB) |
|
Text (BAB II)
BAB II .PDF Restricted to Registered users only Download (674kB) |
|
Text (BAB III)
BAB III.PDF Restricted to Registered users only Download (158kB) |
|
Text (BAB IV)
BAB IV .PDF Restricted to Registered users only Download (362kB) |
|
Text (BAB V)
BAB V .PDF Download (74kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN .PDF Restricted to Registered users only Download (189kB) |
Abstract
Penulisan skirpsi ini dilatarbelakangi oleh keinginan penulis mendapatkan gambaran penggunaan kalimat efektif pada rubrik salam surya dalam harian surya oleh wartawan atau penulis Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata terlulis atau lisan tentang orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pencicilan kualitaif selalu bersifat deskriptif, artinya data yang dianalisis dan hasil analisisnya berbentuk deskriptif fenomena, tidak berupa angka-angka atau koefisien tentang hubungan antar-variabel. Penelitian berusaha menganalisis data dengan seluruh kekayaan informasi sebagimana yang terekam pada kumpulan data. Narasi terlulis sangat penting dalam pendekatan kualitaif, baik dalam perekaman data maupun hasil penelitian (1990 : 14-16) Penelitian kualitaif tidak antikualitatif, maksudnya dalam penelitian kualitaif terdapat cukup peluang untuk menggunakan data kualitaif. Tetapi jika ini terjadi, penelitian cenderung mengutamakan data kualitaif, sedang data kualitatif sekedar sebagai pelengkap (1990:17) Selain metodediatas penelitian ini menggunakan teknik analisis data menurut sudaryanto diatas analisis data ada enam, yaitu : teknik pelepasan (dilesi), teknik subsitusi (penggantian), teknik permutasi (pembalikan), teknik (dilesi), teknik substitusi (penggantian), teknik permutasi (pembalikan), teknik ekspansi ( perluasan), teknik interupsi ( penyisipan), dan teknik paraphrase atau pengubahan bentuk (sinonimi gramatikal). Berdasarkan analisis data yang dilakukan penulis, maka dapat diketahui bahwa penggunaan kalimat efektif pada rubrik salam surya dalam harian surya terdapat kalimat yang tidak efektif dalam hal tidak mengandung kesepadanan dan kesatuan, tidak mengandung kesejajaran bentuk dan tidak mengandung unsur kehematan. Yang tidak mengandung kesepadanan dan kesatuan sebanyak lima belas (15) meliputi tidak bersubjek sebanyak sepuluh (10) buah, tidak berpredikat sebanyak empat (4) buah dan tidak berobjek sebanyak satu (1) buah. Yang tidak mengandung kesejaran bentuk satu (1) meliputi : tidak bersubjek sebanyak satu (1) buah, yang tidak berpredikat sebanyak nol (0) buah atau tidak ditemukan, dan yang tidak berobjek juga nol (0) atau tidak ditemukan. Yang tidak mengandung unsur kehematan sebanyak 2 buah jadi jumlah keseluruhan kalimat yang tidak efektif sebanyak 18 buah Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa kalimat tidak efektif yang tidak mengandung kesepadanan dan tidak mengandung kesatuan merupakan yang terbanyak, sedangkan kalimat tidak efektif yang tidak mengandung kehematan jumlah paling sedikit Para wartawan (penulis) hendaknya lebih teliti dalam menggunakan kalimat efektif dalam menulis berita agar para pembaca dapat lebih mudah memahami tulisannya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | kalimat efektif, rubrik salam surya, harian surya |
Subjects: | Faculty of Teacher Training and Education Faculty of Teacher Training and Education > Education of Indonesian Language and Literature |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Petrus Suwandi |
Date Deposited: | 25 Oct 2022 07:48 |
Last Modified: | 25 Oct 2022 07:48 |
URI: | http://repository.widyamandala.ac.id/id/eprint/2331 |
Actions (login required)
View Item |